Monday, June 30, 2008

Yule Marble Quary, Beaver Lake, Thomas Lake, and Dinkle Lake




Mulai deh nyicil PR pribadi tentang keadaan sekitar tempat tinggalku sekarang yg fotonya numpuk sejak spring lalu. PR?? Seperti anak sekolah aja he..he.... Nggak tau ya aku merasa nggak enak aja menikmati keadaan indah dari Sang Pencipta hanya bersama Sila dan Sekar saja tanpa membaginya kepada orang lain. Maksudku nulis cuma ingin berbagi itu saja, kali ada temanku or saudara or teman yg baca pengen kesini setelah baca liputanku. Kalau kami masih disini dengan senang hati menemani keliling.....
Jalan2 kami kali ini, Sabtu 28 Juni 2008, bersama Beta salah seorang teman dari Indonesia juga yg kebetulan dapat libur Sabtu.
Tujuan pertama ke Yule Marble Quary (tambang marmer) di West Elk Mountains dekat Marble Town, dari kota Carbondale masuk ke highway 133, 25 miles arah selatan (kira2 30 menit naik mobil), lalu belok kiri masuk ke county road 3 sepanjang 5 miles sampai di down townnya kota Marble, naik bukit arah selatan kira2 15 menit sampai di tempat parkir quary khusus buat turis. Dari situ jalan kaki dikit sampai di pintu gerbang bayar $5/orang, anak2 dibawah 12 thn free, bisa juga ambil marble $1/lb, kalo kuat ngangkat sih krn medannya lumayan berat he...he..... Habis itu kita mulai hiking, kira2 20 menit, ada acara naik bukit pake tambang he..he.. seru deh. Sekar bisa sendiri lho.... cuma aku dorong pantatnya aja dari bawah he..he... Habis itu jalan mendaki biasa, krn udaranya tipis buat yg pertama kali tinggal di dataran tinggi (lebih dari 8000 ft) jadi cepat capek dan napas tersenggal2. Marble quary dibuka untuk umum hanya hari sabtu dan Minggu saja karena hari biasa mereka beroperasi, meskipun jalan buat turis dan jalan tambang berbeda. Info ttg kota Marble selengkapnya bisa dilihat disini
Tujuan kedua kami masih di kota Marble, yaitu ke Beaver Lake. Di sini banyak orang main kano, kami hanya lihat2 aja sambil foto2an. Sempat motret capung warna biru di pinggir danau. kami nggak lama di danau krn perut udah keroncongan. Mau makan di pinggir danau nggak ada tempat teduh, lalu diputuskan makan di pinggir Crystal river, sayang gak sempat motret krn keburu lapeeerrrrr he..he.... Habis makan maunya hiking lagi ke air terjun, tapi ternyata air terjunnya privat property, jadi batal ajak Beta kesana. Aneh ya kok boleh privat property gitu he..he.... Makanya foto air terjunnya foto thn lalu ketika kami datang bersama Anna teman kami yg tinggal di Marble.
Karena masih siang kami ngider lagi, kali ini ke backroadnya Carbondale, mendekati Mountain Sopris. Sepanjang jalan pemandangannya indaaahhhh banget. Bunga2 liar berbagai macam jenis bermekaran. Cantik banget!!! Maunya ke Thomas Lake tapi begitu sampai di papan petunjuknya tertulis harus hiking 4 miles, wow.... bisa 3 jam perjalanan bolak-balik, capek bokk, mana udah sore lagi. Kita putuskan foto2an aja, lain waktu datang lagi pagi2 sbg tujuan pertama. Matahari masih terang benderang padahal udah jam 5.30, perjalanan kita teruskan lagi ke Dinkle Lake, cuma 10 menit dari Thomas lake trail. Kali ini nggak pake hiking udah kelihatan danaunya. Kami istirahat sambil ngemil, Sekar malah asyik nonton orang mancing. Untung aja Sekar nggak pengen ikutan berenang ketika lihat ada rombongan anak2 berenang.
Udah capek, waktunya pulang dan mandi. Kami pulang lewat jalan lain, tidak kembali ke Carbondale tapi menuju kota Basalt, maksudnya sekalian memastikan "calon" tempat hiking baru di sekitar sana krn menurut "kitab" hikingnya Sila ada tempat hiking yg sekaligus bisa lihat kota Carbondale, Basalt dari atas sana.
Sampai di rumah sudah jam 8 malam, tapi matahari masih terang benderang. Kalo summer matahari tenggelam jam 9 lebih. Aku buru2 mandiin Sekar, nyiapin makan malam, trus mandi juga. Menu malam ini ikan asin, sambal terasi dan lalapan, enaaaakkk tenan.......!!!

Wednesday, June 25, 2008

Perfect Size......




"It's a perfect size, mama", "Right size!" begitu kata Sekar ketika aku dapati dia sedang potong rambut depan dan sampingnya. Aduuuhhhh....tuh anak ditinggal cuci ayam sebentar kok malah potong rambut. Baru 1 minggu ini dia kami kasih kepercayaan pegang gunting beneran sendiri. Pertama karena di sekolah dia diajarin, kedua menurutku dia sdh cukup mandiri pegang sendiri setelah sekian lama selalu aku temani kalo main gunting. Awalnya dia mau bikin kartu katanya, tapi nggak nyangka kok merembet ke rambut. Untung nggak banyak.

Sengaja aku nggak marahin, takut dia kecil hati. Aku bilang kalo sekar mau ntar mama yg potong rambut Sekar atau kita ke salon potong rambut sama2.
"I want be pretty" begitu katanya ha..ha... ha....gadis kecilku sudah genit nih.....

Sepertinya dia kurang kerjaan deh krn seharian nggak ada kegiatan. Makanya langsung aku ajak main diluar, sekalian latihan motret deh. Obyeknya apalagi kalo bukan Sekar.

Tuesday, June 24, 2008

Garo Collard Green


Description:
Kalo tinggal di negeri orang suka kangen makanan asal. Sedihnya bahan2nya susah bener dicari. Kadang sayurnya ada bumbu or ikannya gak ada atau sebaliknya. Makanya aku jadi tukang "perkosa" bahan deh. Sorry ya demi obat kepengen nihhh..... Kenapa pake collard green krn rasanya ada paitnya dikiiiittt...
Resep ini aku dapat dari Nining, resepnya bisa dilihat disini . Makasih ya Ning...... Pertama lihat sumprit langsung nelan air liur. Jadi ingat garo bunga pepaya yg dijual di pasar BSD. Masih ada nggak ya?? Dulu kalo makan ini bisa ngabisin nasi sebakul deh he..he...he....

Ingredients:
4 sdm minyak sayur
1 ikat daun collard green, potong kasar.
2 ekor/200gr stamed mackarel, digoreng, buang durinya dan disuir besar2.
3 batang serai, ambil bagian putihnya iris halus
8 lembar daun jeruk, iris halus (pilih daun jeruk yg tidak terlalu tua)
2 lembar daun pandan, iris halus
1 lb daun kunyit, iris halus
2 batang daun bawang/prei, iris halus
6 tangkai daun kemangi, petiki daunnya. (aku nggak pakai)
2 cm jahe, cincang atau iris halus

Bumbu halus:
3 bh cabai rawit merah (kami nggak suka pedas)
8 siung bawang merah
garam secukupnya


Directions:
1. Panaskan minyak, masukan irisan daun pandan, masak sampai harum, kemudian tambahkan bumbu halus, tumis hingga bumbu matang,
2. Tambahkan ikan suir, collard green dan bumbu iris (kecuali daun kemangi).
3. Aduk rata sehingga sayuran, ikan dan bumbu tercampur rata, masak hingga matang.
4. Tambahkan garam jika perlu dan terakhir masukan daun kemangi..aduk sebentar, angkat.

Chiken Nugget


Description:
Ini juga salah satu menu alternatif buat anak2. Mudah dan anak2 kayaknya suka deh, soalnya Sekar suka banget. Ini jadi menu andalanku buat Sekar kalo lagi males he..he....

Ingredients:
1. 250 gr dada ayam fillet
2. 1 bh bawang putih
3. Merica (banyak sedikitnya sesuaikan dgn selera anak2)
4. Garam
5. Tepung roti/tepung panir. (Aku suka panko/Japanese style krn tekturnya panjang2, jadi cantik)
6. 1 butir telur kocok lepas


Directions:
1. Daging ayam diiris tipis melebar, potong kira2 5cmx5cm.
2. Haluskan bawang putih, merica dan garam, campur dengan daging ayam yg sudah diiris.
3. Biarkan minimal 2 jam, lalu gulingkan dalam tepung panir, gulingkan dalam telur kocok, lalu gulingkan dalam tepung panir lagi.
4. Goreng dengan minyak panas dengan api sedang sampai kuning kecoklatan.

Tepung roti bisa dibuat sendiri juga dari roti tawar yg dikeringkan dalam oven jangan terlalu lama usahakan warnanya tetap putih jadi cantik. Setelah itu diblender. Kalo aku suka yg tidak terlalu halus.

Noodle Soup


Description:
Sekar suka sekali makan noodle supnya Campbell, tapi akunya yg kuatir kalo keseringan. Namanya juga makanan kemasan, sedikit banyak pasti ada pengawet dan bahan2 lain yg kalo kebanyakan bikin masalah nantinya.
Coba2 bikin pake pasta Sekarnya mau. Rasanya standart rasa anak2, kalo aku sih nggak nendang bowww....he...he...
Mungkin ada teman2 yg anaknya suka pilih2 makanan, bisa jadi menu alternatif.

Ingredients:
100 gr pasta, bentuk apa aja, aku pakai yg bentuk spiral
1 bh wortel, kupas potong2
100 gr daging ayam, potong dadu.
1/8 bh bawang bombay, iris kasar
1 bh bawang putih, geprek
merica sesuai selera anak
garam
1 bh seledri potong2 (aku pakai sejumput celery bubuk)
500 ml air rebusan tulang ayam (kalo nggak ada pakai air aja)


Directions:
1. Tumis bawang putih dan bombay sampai harum, masukkan ayam, masak sampai berubah warna.
2. Masukkan air kaldu dan garam biarkan mendidih.
3. Masukkan pasta, rebus setengah matang, lalu masukkan wortel, masak sampai lunak.
4. Masukkan merica bubuk dan daun seledri.
5. Dihidangkan hangat dengan craker (biskuit kecil2 rasa asin)
Biasanya anak2 tidak suka bawang, jadi pastikan bawang putih dan bawang bombay tidak ikut disajikan.

Martabak Telor


Description:
Kangen martabak telor nih.... Coba bikin lumayan deh, resepnya googling nemu trus di"permak" dikit sesuai isi kulkas. Jadi deh....lumayan ngobatin ngencesku.....

Ingredients:
- 20 buah kulit lumpia (aku pakai merek simex, nemu di asian store)
- 250 gram daging sapi cincang
- 1 bh bawang bombay, cincang
- 1 sdt ketumbar bubuk
- 1 sdm bumbu kare bubuk
- 1/4 sdt merica bubuk
- 1 sdt garam
- 1 sdt gula
- 6 batang daun bawang, iris halus
- 6 bh telor ayam

Acar ketimun :
- 1 bh ketimun, boleh dikupas boleh tidak, buang isinya dan potong kecil2.
- 2 bh bawang merah. potong2 besar
- cabe rawit hijau sesukanya1/4 sdt merica bubuk
- 1 sdm cuka
- gula dan garam, dicicipi biar pas rasanya


Directions:
1. Tumis bawang bombay sampai harum, masukkan daging cincang, ketumbar, bumbu kare, merica, gula dan garam, aduk rata. Masak sampai matang.
2. Kocok 3 butir telur, masukkan 1/2 bagian daun bawang dan 1/2 bagian daging cincang yg sudah dibumbui.
3. Ambil 1 buah kulit lumpia, taruh 2 sdm adonan, lipat bentuk kotak. Jangan terlalu tebal isinya, nanti tidak matang.
4. Goreng dengan minyak panas dengan api sedang sampai matang.
5. Sajikan dengan acar timun dan cabe rawit.

Acar Ketimun :
Campur semua bahan jadi satu, aduk rata. diamkan selama minimal 1 jam.

Sunday, June 22, 2008

Mrs. O'Keefe Baby Shower......

Sabtu kemaren aku datang ke acara "baby shower" Mrs. O'Keefe, begitu biasa sekar panggil Marina, salah satu dari 3 orang gurunya di preschool. Mungkin teman2 sudah tahu, di US acara baby shower adalah acara yg diadakan untuk menyambut lahirnya si jabang bayi. Diadakan ketika usia kehamilan 7 atau 8 bulan, seperti acara "mitoni/7 bulanan" buat orang Jawa. Biasanya teman2 atau kerabat yg menyelenggarakan, jadi calon ibu tinggal datang aja tanpa repot2 nyiapin acara dan ini-itunya. Acara juga diselenggarakan bukan di rumah calon ibu, tapi dirumah teman atau kerabatnya. Pokoknya enak deh jadi calon ibu disini, segala macamnya udah beres tinggal datang aja. Biasanya yg datang bawa kado buat si calon baby berupa segala macam keperluannya kelak.

Selain bawa kado buat si kecil, hari itu aku bikin "Baby Cake", berupa 2 susun lapis surabaya dengan filling selai nanas yg diselimuti fondant warna yellow lime. Hiasannya 5 orang baby dengan shirt warna pastel. Ada hiasan bulan-bintang di atasnya dan animal print di base cakenya. Ide spt biasa dari bukunya Willton. Sebenarnya aku nggak rencana tempel animal print di base cake, tapi pas mau nyelimutin base cake dgn fondant tiba2 Sekar merengek minta sesuatu aku jadi grogi, maka ada beberapa bagian yg robek. Makanya buat nutupin robek2nya aku tempel pake hiasan binatang warna-warni, lumayan jadi tambah lucu. Kuenya baru aku bikin Jumat jam 10 malam, krn seharian aku antar Sekar jalan. Kebetulan bersamaan dgn Strawberry day jadi acara padat, pagi kami ke ballet class, kemudian disambung ke carnival sampai malam. Rasanya badanku sdh nggak kuat tapi mengingat betapa besar jasa Marina kpd Sekar, membuat aku semangat lagi. Paginya aku baru mulai dekor, hampir putus asa krn kurang 45 menit acara aku belum kelar. Sila yg nyemangatin, selesaikan sebisanya aja, bikin simple, katanya. Akhirnya selesai juga 15 menit sebelum acara dimulai, lalu aku buru2 mandi, dan kabur ke tujuan. Untung tempatnya dekat, aku telat 15 menit bersama beberapa orang lain dan acara belum dimulai. Lega rasanya....   

Marina kelihatan senang dgn Baby Cakenya, sampai2 nggak berani potong cakenya sayang katanya he..he... Jadi aku deh yg kebagian "menghancurkan" cake buatanku sendiri. Karena ibu2 yang lain muji2 terus kueku, aku kabur dari meja tempat cake ditaruh. Malu rasanya dipuji terus, jengah, sampai2 mukaku merah. Tahu sendiri kalo orang bule memuji sesuatu spontan dan terus terang banget. Dari yg nyeletuk2 pake suara keras, melototin kueku, melototin aku, tanya gimana bikinnya, sampai ada yg mulutnya melongo beberapa detik. he..he... lucu deh lihat reaksi mereka. Aku dasarnya nggak suka terlalu menikmati pujian, takut sombong soalnya he..he...he... 

Thursday, June 19, 2008

MFM#16 : 7 Seas Soup


Description:
Ini pertama kali aku ikutan ajang MFM. MFM#16 kali ini temanya soup, hostnya mbak Vin. Pilih 7 seas soup krn salah satu menu fave kami kalau makan ke El Korita, mexican restoran di dekat tempat tinggal kami. Resepnya ngarang sih tapi lumayan mirip kok. Nggak tahu pasti kenapa mereka kasih nama 7 seas soup, mungkin karena isinya 7 jenis mahluk dalam laut alias teman2nya spongebob. Kaliii.....he..he.... Karena kalau aku perhatikan dalam supnya ada snow crab, squid, scalop, ikan tilapia(rasanya seperti ikan mujahir), udang, kerang dg kulitnya, dan tiram/oyster yang disajikan mentah. Makan tiram mentahnya pakai jeruk nipis, rasanya seperti agar2, paling banter aku bisa makan 2 ekor aja. Geliiiiiii.......... Katanya sih biar greng walaaahhhhh!! Bisa2nya mereka aja apa2 biar greng he..he...


Ingredients:
Kepiting (aku pakai 4 buah capit2nya/tangan kakinya snow crab)
200 gr udang besar, kupas kulitnya
1 ekor ikan tilapia fillet,
4 buah cumi besar, potong2
250 gr kerang kecil2 dengan kulitnya
100 gr scalop
1 bh bawang bombay, potong besar2
2 bh bawang putih, haluskan
1/2 sdt merica
1/4 sdt jintan bubuk
2 lbr bay leaf
1 ruas jahe, geprek
2 buah tomat ukuran besar, kupas kulit dan blender. Bisa pakai tomat kalengan.
11/2 liter air
2 bh wortel, kupas, potong2 besar
1 bh paprika, boleh merah atau warna apa aja.
1 bh daun seledri potong2
2 bh daun bawang, potong2
1 genggam daun ketumbar/cilantro cincang kasar


Directions:
1. Tumis bawang putih dan bombay sampai harum, masukkan tomat yang sudah diblender, air, merica, jintan, jahe, dan bay leaf. Rebus agak lama sampai bau mentah tomatnya hilang, tambahkan garam dan sedikit gula.
2. Masukkan wortel, masak setengah matang.
3. Masukkan kepiting, kerang, udang dan ikan, rebus sampai mendidih saja. Jangan terlalu lama karena kalau lama seafoodnya jadi keras spt karet.
4. Masukkan paprika, daun seledri, daun bawang dan cilantro, matikan api. Sajikan panas dengan jeruk nipis dan cabai rawit yang diuleg sedikit.

Tuesday, June 17, 2008

MP Writing Event : Temanku, Sahabatku, Kakakku, Partnerku dan Suamiku.......

Wanita diciptakan dari tulang rusuk pria
Bukan dari kepalanya untuk lebih tinggi darinya
Bukan dari pundaknya untuk memikul bebannya
Bukan dari kakinya untuk lebih rendah darinya

Tapi, wanita diciptakan dari tulang rusuk pria
Dekat jantungnya untuk dikasihi
Dekat hatinya untuk dicintai
Dan dekat lengannya untuk dilindungi

"Minggu lalu masuk nggak?" tanya seseorang yang tidak aku kenal ketika kelas usai. "Masuk" jawabku, "Boleh pinjam catatan minggu lalu nggak?" tanyanya lagi. Tanpa ba bi bu dan tanpa tanya nama segala aku serahkan catatanku. Itu kira2 isi pembicaraanku pertama kali dengan Sila , terjadi tahun 1993, menginjak tahun ke-2 aku kuliah. Tanpa saling tahu nama lagi, yang aku tahu dia kakak kelasku krn bukan teman satu angkatan dan bukan adik kelas karena rambutnya nggak digundul akibat diplonco sbg mhs baru he..he... Setelah itu kalau ketemu paling hanya say hi aja, tetep masih saling nggak tahu nama. Baru tahun berikutnya satu kelas lagi di teknologi beton, saat itu kelas belum mulai, biasa dosen satu ini suka telat bahkan suka nggak masuk krn kebanyakan proyek. Sambil tunggu kami ngobrol. Lupa apa yang diobrolin, yang jelas disitu kami baru tahu nama masing2, dan sejak itu kami jadi sering ngobrol dan mulai berteman lalu sifat usilnya mulai ditampakkan padaku he..he...baru aku tahu dia super usil. Yang nyeletuk2 bilang setrikaan kalo aku lewat, yang tandatanganin absenku-lah, yg ngumpetin apakulah bersama teman2nya, dll khas anak2 ABG he..he...he.... Masih teman biasa nggak ada yg istimewa.

Kebetulan lagi tugas beton kami sama dosen, dosen yang paling serem di jurusanku gelarnya yang PHD bikin keder duluan. Bisa dipastikan bakalan lebih dari 2 semester baru kelar, malah konon ada yang sampai 2 tahun belom kelar juga. Lemas aku ketika keluar namaku dengan dosen tersebut. Tiba2 disampingku ada yang nyeletuk "Nggak papa Shin, kita kerjain sama2" walah anak satu ini yang menurutku nggak pernah serius, bisa bantu apa dia he....he....he.... Selama hampir 2 semester sama2 ngerjain aku jadi tahu sifat aslinya. Ternyata dia serius, tekun, dan smart..... aha...!! Aku suka cowok smart. Aku jadi nggak mau kalah sama dia yang semangat. Ada satu lagi teman seperjuanganku dulu, Budi. Jadi kami bertiga berlomba dan saling membantu sampai akhirnya tugas kami kelar dengan nilai yang sangat memuaskan, teman2 lain heran, kami nggak kalah herannya, ajaib!! (Sekarang kalo ingat2 cerita ini Sila suka bilang, kalau pulang ke Surabaya mau mampir ke rumah ibu dosen ini buat berterimakasih krn beliau kami sekarang jadi suami-istri he..he....he......)

Sejak itu kami tambah dekat, tapi bukan sebagai pacar lho, karena dia sudah punya gandengan dan aku juga sdg dalam pergumulan mendoakan seseorang. Dia bisa cerita apa aja padaku, keluarga, cita2nya, termasuk masalahnya dengan si ehem. Biasalah curhat, sampai akhirnya dia udahan sama si ehem dan aku diputusin sama orang yang sedang aku doakan. Walah sama2 jomblo nih. Tapi kami sudah buat beberapa kesepakatan salah satunya peraturan pertama, kita hanya sahabat, jadi dilarang pacaran he..he.... Ya udah dengan peraturan itu aku merasa nyaman berteman dengan dia. Lamaaa..... kami tetap sebagai teman sampai akhirnya suatu hari sepulang kami jalan dia bilang kalo mau jadi pacarku. Aku sudah menduga jadi aku cuekin aja. he.he.. GR ya?? Nggak cuma jaga2 aja, eh...ternyata benar. Tapi nggak lama dia telpon, katanya "Aku ralat ya omonganku yang tadi, anggap tidak pernah didengar." he..he... opo tumon ngomong jatuh cinta kok diralat??? Tapi itulah Sila, malah nggak cuma sekali itu terjadi he..he..... Aku sih maklum aja. Aku kan sudah kenal sifatnya, kalau memutuskan sesuatu yang serius suka jadi peragu. Sering dia perlu aku buat pembanding keputusannya sampai sekarang. Itu pula yang membuat aku bangga karena dia anggap aku sebagai partnernya.

Kami tetap dekat, tetap ngerjain tugas kuliah sama2. Apalagi ketika kami ngerjain TA dan aku sering pinjam komputernya, maklum hari gitu komputer barang langka. Lama2 kami jadi saling tergantung satu sama lain. Kalo aku bilang sih bukan sahabat lagi. Aku merasa aku perlu dia dan dia perlu aku. Tapi kami masih nggak mau dibilang kami pacaran, apalagi jalan berdua2an di kampus. Malas gosip deh, he..he.. sok artis ye?? Jadi kalau di kampus kami suka jaim kalo ketemu, nyamar maksudnya.

Tapi karena suatu alasan yang sama kami sempat putus sambung sampai 4 kali. Pertama kali udahan bagai disambar petir, sedihhhh banget spt kehilangan teman ngobrol. Dia masih sering main ke tempat kostku dan ngobrol sih tapi aku sedih aja. Parahnya kalo dia punya cewek barupun masiiihhh aja curhat ke aku. Sebel kan, jadi tambah sedih deh. Cuma aku kan sok kuat jadi didepan dia sih masih manis, begitu pulang mewek deh. Hubungannya dengan cewek barunyapun nggak lama, beberapa minggu aja paling banter 2 bulan. Herannya lagi aku mauuuuu aja diajak balik, bodoh apa keblinger??? he..he... nggak tau deh. Habis dia bilang cewek2 barunya nggak ada yg spt aku cie.... jadi GR nih aku. Terakhir putus thn 1998 setelah kami wisuda sama2, aku sudah berjanji nggak mau balik lagi, makanya aku memutuskan mengadu nasib ke Jakarta. Sempat beberapa bulan nggak ketemu dan tidak tahu kabar masing2. Rasanya sepiiiii.... he..he... tambah lagi keadaan ekonomi sdg tidak menentu waktu itu sehingga cari kerja yg sesuai bidang susaaahhh banget. Ujung2ya aku terlunta2 di Jakarta he...he... bahasaku.... Kok kebetulan lagi suatu hari aku ketemu dia lagi. Jreng...jreng... rasanya detak jantungku kedengaran sampai keluar deh. Sedih, senang, kangen, marah campur aduk. Ya Tuhanku aku sudah jauh2 menghindar kok ketemu kunyuk satu ini lagi. Ternyata dia juga mengalami nasib yg sama denganku he..he... Jakarta tidak memihak kami saat itu. So dengan berbagai alasan kami putuskan sama2 pulang ke Surabaya tanpa membahas hubungan kami.

Saat itu kami lebih konsentrasi ke masa depan kami, dapat kerjaan bagus dan bisa mandiri tanpa nyusahin keluarga. Berdua kami berjuang lagi untuk bisa mandiri, sampai akhirnya tawaran kerja datang buat dia untuk hijrah ke Jakarta. Meski pisah kota kami masih sering ngobrol walau lewat telpon. Sampai suatu hari dia bilang kalau baru diangkat jadi karyawan tetap dan dapat bonus. "Yipieee!!!"" kataku "Kalo dekat kecipratan traktiran dong...!!" Jawabnya diluar dugaanku "Kali ini nggak ada traktiran karena uangnya sudah habis aku beliin cincin, bulan depan aku mau ke Surabaya buat ngelamar kamu." Katanya lagi dia sudah merasa nyaman denganku malah sejak ngobrol pertama kali waktu menunggu kuliah dulu, makanya sejak itu dia merasa enak aja cerita apa2 ke aku, tanpa beban katanya. Trus alasan lainnya disaat-saat terpenting dalam hidupnya aku selalu ada buat dia cie..... jadi terharu aku saat itu. Saat sulit lulus dari kampus tercinta, saat akhirnya wisuda sama2, saat susah cari kerja, saat akhirnya dapat kerjaan yg sesuai si cerewet Shinta yang pintar selalu disampingnya he..he....he.....tisyuu...tisyuuuuuuu........mewek lagi nih aku. Pantesan aja selama di Surabaya yg terakhir sebelum dia hijrah ke Jakarta, dia maniiisss banget ke aku, padahal kami nggak ada komitmen apa2, ternyata dia sudah memutuskan......

Akhir kata, tgl 15 Juni 2002 kami berdua berjanji dihadapan Tuhan untuk mengikatkan diri satu sama lain dalam keadaan susah ataupun senang sampai maut memisahkan kita. Ya 2 hari lalu adalah hari ulang tahun pernikahan kami yang ke-6. Selama 6 tahun menjadi Mrs. Ketut Siladarmawan berkat Tuhan sungguh luar biasa buat kami. Aku pribadi selalu merasa bahagia, bukan dalam artian materi ya, apalagi setelah Sekar anak kami lahir. Hubunganku dengan Sila, masih sama seperti ketika kami jadi sahabat dulu, tanpa beban. Kami kadang bisa ngobrol berjam-jam tentang apa aja. Aku masih panggil Sila aja tanpa embel2 mas or apalah, masih bebas mengemukakan pendapat tanpa sungkan, masih enak jadi partner dalam segala hal, masih saling ledek, dll. Dan herannya baru kali ini aku bisa tunduk maksudnya hormat sama laki2 selain bapakku, biasanya aku tuh paling gengsian kalo sama cowok. Emang cowok aja yg bisa, aku juga bisa begitu prinsipku. Kalau ditanya kenapa pilih Sila, pasti aku sering bilang karena dia itu biasa2 aja. Nggak yang suka bombastis janji atau membuat aku seperti merasa jadi ratu, cuek dan nggak romantis malah kesannya. Selain itu aku bisa nebak kemana arah berpikirnya dia, simple menurutku, jadi aku tidak perlu berpolitik dan berpura2 dalam menghadapi dia, benar2 tanpa beban, seperti hubunganku terhadap saudara2 kandungku lainnya. Dan tambah hari aku jadi tambah mengasihi dia, katanya dia sih gitu juga ha..ha.... Ya Sila itu bagiku teman, sahabat, kakak, partner, dan suamiku...........

Sunday, June 15, 2008

Ultah Om Imam




Om Imam (begitu biasa Sekar panggil) ultah hari ini. Seperti biasa aku buat kue ultah, temanya bola karena suami Vonda ini demen abisss sama yang namanya bola, nggak sepak bola, basket, softball, dll. Tambah lagi bapak mertuanya mantan pelatih sepakbola jadi klop deh. Ada makan2 di taman dekat rumah mereka, kokinya Yilien. Dia masak tom yam kung sama BBQ, aku kebagian bikin nasi kuning, kak Hermi dan Vonda bikin jajan2. Asyiiikkk..... Setelah itu kita sedikit hiking ke makamnya Doc Holiday, itu lho si jago tembak dari Glenwood. Kalo yg pernah lihat film Thombstone pasti tau deh. Trailnya gak susah cuma 1/2 mile dengan jalan tanah, bisa lihat kota glenwood dari atas krn makamnya di dalam kota tapi sedikit naik ke bukit. Cantik lho Glenwood dari atas......

Tuesday, June 10, 2008

Ayam Panggang


Description:
Ini ayam panggang ala ibuku. Bumbunya sederhana tapi rasanya..........ok bgt!! Kapan itu aku coba bikin pakai bumbu yg lebih komplet, pakai santan segala. Harapanku biar rasanya lebih keren. Pas makan malam Sila bilang kok nggak spt ayam panggangnya mamamu Shin?? he..he... ternyata dia lebih cuucook sama masakan mertua.............


Ingredients:
1 ekor ayam potong 12 buah
3 lbr daun salam
1 sdm gula merah
Garam sesuai selera
2 gelas air
3 sdm kecap manis

Bumbu halus :
8 bh bawang putih
5 bh cabai merah besar buang bijinya
2 cm kencur
8 bh kemiri


Directions:
Campur bumbu halus, daun salam, gula merah, dan air, aduk rata.
Masukkan ayam, rebus sambil sesekali diaduk sampai air habis dan keluar minyak.
Tambahkan kecap aduk2 sampai rata, lalu matikan api.
Bakar dengan api sampai harum, atau dioven sebentar.
Sajikan dengan lalapan dan sambal terasi.

Tempe Tahu Bacem


Description:
Sebenarnya ini Wiwik yang minta dibuatin. Sudah lama sih dibikin tapi nggak sempat aja bawa ke UPS. Karena lama di freezer takut rasanya berubah makanya aku bikin lagi sekalian mau upload resepnya. Sorry.... ya Wik lama bener.........!!! he..he.... Kali udah nggak pengen lagi deh. Tetep aku kirim kok, tunggu pasti sampe.


Ingredients:
250 gr tempe potong 4x5cm, 8 potong
250 gr tahu tahu potong 4x5cm, 8 potong
Air kelapa dari 1 bh kelapa (kalau nggak ada pakai air biasa kira2 500ml)
3 lembar daun salam
5 cm lengkuas memarkan
1 sdt asam
150 gr gula merah
Garam
Minyak untuk menggoreng

Bumbu halus :
6bh bawang merah
4bh bawang putih
1 sdt ketumbar
1/4 sdt jintan


Directions:
Campur bumbu halus, air kelapa dan bumbu2 lainnya, aduk rata.
Masukkan tempe dan tahu, rebus sampai air habis, matikan api.
Panaskan minyak dalam penggorengan, goreng tempe dan tahu sampai kecoklatan dengan api sedang. Jangan terlalu kering ya.... entar jadi keras.
Dihidangkan dengan cabe rawit.

Monday, June 9, 2008

Pizza Mini


Description:
Pizza mini ini nyontek abiiisss resep pizzanya Nining, cuma toppingnya aku sesuaikan dengan isi kulkasku. Adonan pizzanya aku buat 1/2 resepnya Nining. Begitu matang Sekar langsung lahap, habis 5 bh!! Doyan apa doyan???


Ingredients:
Pizza dough:
250 gr terigu protein tinggi
2 sdm gula pasir
1/4 sdt garam
1/2 sdt ragi instant
1 sdm minyak goreng (aku pakai olive oil)
60-75 ml air hangat

Topping:
Saos tomat
Peperoni
Bawang bombay
Jamur & paprika, potong-potong kecil
Keju mozarella dan permesan, parut


Directions:
Dough:
Aduk semua bahan kering
Tuangi air sedikit sedikit
Tuang minyak goreng/olive oil.
Aduk rata sampai kalis, istirahatkan 30 menit
Kempeskan adonan, bulatkan, istirahatkan lagi 30 menit
Giling adonan, cetak dgn cetakan bulat diameter 10 cm
Olesi dengan saos tomat, taburi keju mozarela, tata bawang bombay, jamur, paprika dan taburi keju permesan.
Panggang dalam oven 190C selama 15-20 menit.

Wednesday, June 4, 2008

Enthusiasm Award




Foto2 ini diambil pas acara wisuda anak2 pre-school. Aneh2 ya pre-school aja kok wisuda he..he... Tiap2 anak dapat award sesuai dengan keunikan masing2. Ada yg funiest award, kindest award, sampai award senyum termanis juga diberikan he..he.. Sekar dapat enthusiasm award karena Sekar selalu semangat ngerjain apapun. Bisa2nya gurunya aja. Nah keantusiasan Sekar langsung ditunjukkan ketika teman2nya diwisuda.
Sekar masih 1 tahun lagi di pre-school jadi nggak ikut wisuda. Dengan muka mupeng dia bilang, I am bigger and taller, why i am not go with them?? Habis itu pecahlah tangisannya. Sekar...Sekar.....

Menentukan Jenis Kelamin Janin

Cerita_Sekar yg akhirnya aku posting di blog beberapa minggu lalu semakin memantapkan tekadku untuk menerima tugas baru. Tugas baru apalagi kalau bukan tugas sebagai ibu tapi dengan anak yg berbeda. Artinya dengan tekad bulat aku iklas hamil lagi tahun ini, dengan catatan diijinkan Tuhan. So mulai deh buka2 artikel2 dan buku2 ttg perencanaan kehamilan yang sebenarnya sudah aku kumpulkan jauh2 hari. He..he... aku suka gitu, keinginan harus terus-menerus dipikirkan, dipupuk, dan dipersiapkan sampai akhirnya dilakukan juga. Kalau nggak bisa tinggal wacana aja.

Salah satunya artikel tentang menentukan jenis kelamin pada janin yang aku dapat dari milis angkatanku. Dengan posting artikel ini bukan berarti aku ingin menjadi seperti Tuhan, yg berhak menentukan jenis manusia yg akan lahir dariku. Sekali lagi manusia berhak punya keinginan tapi penentu segala sesuatu tetap Sang Pencipta. Manusia berhak pula mereka-reka tapi kedaulatan tetap ditangan Yang Maha Kuasa. Menurutku yang penting kita sudah berusaha maksimal, keputusannya tetap ditangan Tuhan.

PHAROS Buletin No.1-97

Dari hasil penelitian para ahli ternyata diketahui sbb:

1. Spermatozoa y mempunyai kepala, volume dan density yang lebih kecil dibandingkan dengan spermatozoa x, sehingga spermatozoa y lebih mudah menembus leher rahim pada proses pembuahan.

2. Spermatozoa y berenang lebih gesit/lebih cepat dibanding spermatozoa x, sehingga spermatozoa y lebih cepat masuk ke dalam rahim untuk pembuahan sel telur.

3. Spermatozoa y umurnya lebih singkat (hanya bertahan 1 hari atau paling lama 2 hari), sedangkan spermatozoa x dapat bertahan sampai 3 hari.

4. Spermatozoa y peka terhadap suasana asam, sedangkan spermatozoa x lebih tahan terhadap suasana asam.

Berdasarkan pada pengetahuan tersebut diatas, para ahli membuat beberapa metode untuk pemilihan jenis kelamin sesuai yang diinginkan pasangan suami istri, yaitu a.l:

1. Pengaturan diet

Diet ibu yang banyak mengandung kalium dan natrium, lebih besar kemungkinan melahirkan bayi laki2, sedang diet yang kaya kalsium dan magnesium, besar kemungkinan melahirkan bayi wanita. Oleh sebab itu bagi ibu2 yang mendambakan anak laki2 dianjurkan makan-makanan yang sangat banyak mengandung K/Na seperti: garam, buah2an/juice, teh, kopi, ikan/ikan laut dsb. Sebaliknya bagi ibu2 yang menginginkan bayi wanita dianjurkan makan makanan yang banyak mengandung Ca/Mg seperti: kacang2an, susu serta chocolate yang bebas garam. Stolkowski dan Choukroun (1981) menganjurkan pemberian diet tsb 1,5 bulan sebelum saat konsepsi yang direncanakan. Dilaporkan angka keberhasilan sebesar 84 %.

2. Pengaturan waktu hubungan

Seperti telah diterangkan diatas bahwa spermatozoa y bergerak lebih cepat/gesit dibanding spermatozoa x, namun hanya dapat bertahan selama kurang lebih 1-2 hari dalam kandungan. Oleh sebab itu hubungan yang dilakukan tepat pada saat ovulasi (saat lepasnya sel telur dari indung telur), besar kemungkinan menghasilkan bayi laki2, sedang hubungan yang dilakukan 2-3 hari menjelang saat ovulasi besar kemungkinan menghasilkan bayi wanita. Kleegman (1954) melaporkan angka keberhasilan dengan metoda tersebut sebesar 80%.

Untuk menentukan saat ovulasi, dapat dilakukan melalui beberapa cara:

- Pengukuran suhu basal badan (suhu badan saat baru bangun pagi, sebelum melakukan kegiatan), dimana saat ovulasi ditandai dengan penurunan suhu badan secara mendadak diikuti kenaikan kembali sesudah 1-2 hari(suhu bifasik). Biasanya kenaikan suhu sekitar 0.5 derajat celcius dan hal ini terjadi sekitar 14 hari sebelum haid berikutnya. Cara ini dapat dilakukan sendiri dirumah.

- Pemeriksaan lendir serviks, dimana sebelum ovulasi lendir serviks hampir tidak ada. Pada saat ovulasi, lendir serviks mulai banyak/encer serta dapat diregangkan. Sesudah ovulasi lendir serviks jadi kental serta tidak dapat diregangkan. Hal inipun dapat diperiksa sendiri dirumah.

- Cara lain hanya dapat dilakukan di lab/RS, seperti pemeriksaan hormonal, pemeriksaan mikroskopis atas lendir serviks, pemeriksaan USG atau pemberian clomifencitrat. Kesulitan pada metoda ini, bila siklus menstruasi istri tidak teratur sehingga sulit menentukan saat ovulasi secara tepat.

3. Pengaturan keasaam vagina

Dianjurkan pemakaian vaginal douche (obat untuk mencuci vagina), sesaat sebelum melakukan hubungan/inseminasi buatan sbb:

- larutan asam/cuka yang encer, bila menginginkan bayi wanita (2 sendok makan cuka/ 1 liter air).

- larutan alkalia/sodium bicarbonat encer bila ingin bayi laki2 (2 sendok makan tepung soda/1 liter air).

4. Metode Shettles

Shettles (1970) menganjurkan suatu metode gabungan sbb:

*) Bila ingin bayi laki2 dilakukan sbb:

- hubungan dilakukan saat ovulasi

- pemakaian douche alkalia sebelum hubungan

- diusahakan agar saat ejakulasi suami bersamaan dengan saat orgasme istri

- diet alkalis kurang lebih 1,5 bulan sebelumnya.

*) Bila menginginkan bayi wanita, dilakukan sbb:

- hubungan dilakukan 2-3 hari sebelum saat ovulasi

- pemakaian douche asam sebelum hubungan

- diusahakan agar istri tidak orgasme

- diet yang asam kurang lebih 1,5 bulan sebelumnya.

5. Preparasi sperma

Metode lain dilakukan dengan cara memproses sperma terlebih dahulu, sebelum dilakukan inseminasi buatan. Hal ini hanya dapat dilakukan di rumah sakit. Pada metode invitro, dilakukan preparasi sperma (semen) untuk memisahkan spermatozoa (semen) untuk memisahkan spermatozoa x dan y terlebih dahulu, sebelum diinseminasikan (intravaginal, intra servikal atau intrauterin).

Metode ini didasarkan atas perbedaan volume, density, bentuk serta ukuran antara spermatozoa x dan spermatozoa y.

Monday, June 2, 2008

Polo Shirt Buat Mas Adolf

Hari ini mas Adolf papanya Vica ultah. Aku kasih hadiah kaos garis2 biru yg bisa dimakan he..he...he.... Idenya nemu dari iklan ice cream Baskin Robbin di Denver Post kemaren. Langsung deh gunting buat dicontek. Nggak persis banget sih, tapi mirip dikit deh. Semoga suka ya mas.....!!!

Makan2nya sih udah kemaren pas hiking di Hunter Creek, Aspen. Makan nasi bungkus daun pisang buatannya Vonda. Selamat Ultah semoga panjang umur, dan happy teruuussss......

Wonton Soup


Description:
Sedang suka makan sup-supan, dan kalo ke chinese resto sukaaa.... bgt pesan ini. Kadang malah cuma beli wonton sup doang ukuran jumbo dimakan sendiri lagi he...he....
Cuma karena keseringan takut sama msg-nya kata teman yg kerja disana kokinya kalo taruh msg segebok hiiiii...... ngeri....
Makanya coba bikin sendiri, yg mirip2 dikit gpp deh, lumayan enak kok.
Kalo di Indo namanya sup pangsit kali ya???

Ingredients:
1. 125 gr daging sapi cincang
2. 3 siung bawang putih haluskan
3. 1/4 bh bawang bombay cincang
4. 1 ruas jahe haluskan
5. 2 buah daun bawang iris halus
6. 1 sdt minyak wijen
7. 1 sdm kecap asin
8. 1/2 sdt gula
9. 1/4 sdt merica
10. Garam secukupnya
11. Kulit wonton bentuk kotak atau bulat secukupnya

Bahan Sup :
1. 100 gr daging sapi iris tipis
2. 2 siung bawang putih haluskan
3. 1/4 bh bawang bombay cincang
4. 1/4 sdt merica
5. 1 sdm minyak/butter
6. 1 sdm kecap ikan
7. 1 buah daun bawang
8. 1000 ml air
9. sawi putih dan jamur sesuai selera



Directions:
1. Campur semua bahan wonton, aduk rata.
2. Ambil 1 lembar kulit wonton, isi dengan adonan isi.
3. Untuk kulit bentuk kotak : olesi pingir2 kulit wonton dengan air, lipat dua bentuk segitiga, pertemukan kedua ujungnya dan lem dengan air lagi. Lakukan sampai adonan habis.
4. Untuk kulit bentuk bulat : olesi sekeliling kulit dengan air, lipat dua, lalu lipat serut pinggir2nya. Lakukan sampai adonan isi habis.
5. Tumis bawang putih dan bawang bombay sampai harum, masukkan daging sapi dan masak sampai matang.
6. Tambahkan air lalu masukkan bahan lainnya (kecuali daun bawang dan sawi putih). Rebus sampai matang.
7. Masukkan wonton (secukupnya) dan tunggu sampai wonton mengapung.
8. Masukkan sawi dan daun bawang, rebus sebentar lalu matikan api.
9. Siap dihidangkan dengan jeruk nipis dan sambal. Harus langsung dimakan ya biar wontonnya gak lembek.