Wednesday, February 25, 2009

Lumpur Oranye


Description:
he.he..he.. judulnya keren kan, mana ada lumpur warna oranye...
Ada juga buthek seperti lumpur Lapindo....
Ini hasil celamitan ke sitenya mbak Rachmah yg posting lumpur ungu, jadi pengen bikin juga tapi nggak ada ubi ungu. So pake ubi oranye aja, jadi deh spesies lain lagi dari ordo kue lumpur ha..ha..ha...
Yang bikin seneng Sekar suka..... horee....
Resepku ini nggak pakai kentang krn ternyata persediaan kentangku habis. Tapi hasilnya enak kok, rasanya lebih manis legit khas ubi, tapi tekturnya persis kue lumpur biasa.
Makasih ya mbak Rachmah....
Daku bakalan sering nongol ke sana nih.... he..he...he...

Ingredients:
Resep asli
120 cc susu cair
75 gr gula pasir
1 butir telur, kocok 1/2 mengembang
75 gr terigu
150 gr kentang kukus, haluskan (aku nggak pakai)
250 gr ubi ungu, rebus, haluskan (aku pakai ubi 400 gr)
2 gr garam
10 gr margarin cair (aku pakai 2 sdm butter leleh)

keju/kismis/coklat untuk topping

Directions:
1. Kocok telur sampai setangah mengembang, masukkan gula kocok lagi.
2. Masukkan ubi dan susu, kocok rata, masukkan terigu dan garam, kocok.
3. Terakhir masukkan butter cair aduk rata. Diamkan 15 menit.
4. Tuangkan dalam cetakan panas yg sudah diolesi minyak atau margarin 3/4 penuh. Tutup selama kurang lebih 10 menit, buka dan kasih topping. Tutup lagi biarkan sampai matang. Tanda matang permukaannya sudah kering dan mengkilat.
5. Dihidangkan hangat bersama teh atau kopi... hehmmm nikmatnya...

Tuesday, February 24, 2009

Ote-ote (pia-pia/bakwan)


Description:
Kalo di Surabaya namanya Ote-ote, kalo di Semarang namanya pia-pia, trus kalo di Jakarta namanya bakwan. Pokoknya enak deh apalagi buat yang suka gorengan. Sengaja bikin buat nemenin makan pecel.......

Ingredients:
1 bh wortel iris korek api/serut kasar
150 gr kecambah
150 gr kol iris halus
20 bh udang ukuran sedang, kupas

1 cup tepung terigu
1 sdm tepung tapioka
1 bh telur ayam

Bumbu halus :
3 bh bawang putih
1/2 sdt ketumbar
1/4 sdt merica
3 bh kemiri
garam
air dingin (kira2 saja, jangan terlalu encer)

Directions:
1. Campur semua bahan sampai rata, kecuali udang.
2. Masukkan adonan dalam minyak panas, taruh udang diatasnya. Goreng dengan api sedang sampai kuning kecoklatan.
3. Dihidangkan panas-panas dengan cabai rawit atau sambal botolan.

Pecel Kenikir


Description:
Weekend lalu sehabis nemenin main ski di Cooper Mountain, kok pikir2 deket ke Denver ya, so mampirlah kami ke Denver. Di toko Asia nemu daun bentuknya mirip kenikir langsung ambil. Coba ah pikirku, kali rasanya mirip. Ternyata bener2 mirip saudara-saudara he..he..he.. senengnya.....Sudah lamaaaaa banget nggak makan kenikir. Apalagi nemu kemangi, kecambah dan krupuk putih besar.
Lengkap deh... Bakalan makan enak deh kami seminggu ini ;)


Ingredients:
kenikir, rebus, tiriskan
kecambah, rendam air panas, tiriskan
kemangi, petik daunnya saja

Bumbu pecel :
100 gr kacang tanah, goreng
cabai merah/rawit sesuai selera, goreng sebentar
1 bh bawang putih, goreng sebentar
1 cm kencur atau 1/8 sdt kencur bubuk
3 lembar daun jeruk
1 sdm gula merah
1/4 sdt terasi
1/2 sdt asam/pasta asam
garam
air panas

Directions:
1. Haluskan cabai, bawang putih, dan kencur yang sudah digoreng sebentar bersama daun jeruk dan terasi sampai halus.
2. Masukkan gula merah dan kacang, haluskan lagi. Kalau aku kacang dan gula merah aku haluskan dgn FP atau blender dulu, baru diulek bersama bumbu biar nggak pegel :)
3. Tambahkan pasta asam, garam dan air, aduk rata.
4. Dituang diatas sayuran atau dicampur langsung dengan sayuran.

Thursday, February 19, 2009

Rawon


Description:
Habis kenalan sama mbak Rachmah dari Surabaya kok jadi pengen bikin rawon ya??? He..he..he... lha iya Surabaya kan identik dgn rawon dkk.
Aku kenal rawon juga setelah pindah ke kota Surabaya tercinta, meski aku tinggal di pinggiran Surabaya juga pinggirannya Sidoarjo :)
Buat aku Surabaya itu bener2 kota kenangan, tempat dimana aku beranjak dewasa dan terbentuk karakterku seperti sekarang ini.
Duuhh... jadi kangen jalan2 ke Tunjungan dan yg paling berkesan kangen nonton di JMP ditraktir mahasiswa kantong cekak he..he..he... Hayoo siapa ya??? :))

Ingredients:
500 gr daging sapi, rebus sampai lunak, potong dadu
1 batang sereh, memarkan
2 cm lengkuas, memarkan
2 cm jahe, memarkan
3 lembar daun salam
4 lbr daun jeruk
1/2 sdm gula merah
garam secukupnya
2 bh daun bawang, iris halus
Bawang merah goreng untuk taburan
Taoge kecil untuk pelengkap (aku pakai taoge biasa)

Bumbu halus :
8 bh bawang merah
6 buah bawang putih
5 bh kemiri
1/2 sdm ketumbar
1/2 sdt merica
4 bh keluwak, pilih yg tidak pahit dgn cara dijilat dahulu
1/2 sdt asam jawa

Directions:
1. rebus daging sapi sampai lunak, lalu potong dadu. Ukur kira2 sisa air rebusan 1 1/2 liter atau sesuai selera.
2. Tumis bumbu halus sampai wangi, lalu masukkan bumbu2 lainnya dalam tumisan, tumis lagi sampai matang.
3. Masukkan bumbu tumis ke dalam rebusan daging, rebus sampai mendidih. Kecilkan api dan teruskan proses perebusan kira2 15 menit lagi agar bumbu meresap ke daging. Biasanya rawon enak dimakan setelah 1 hari kemudian dari proses memasak.
4. Masukkan potongan daun bawang dan bawang merah goreng.
5. Sajikan panas-panas bersama taoge kecil, nasi, tempe goreng, dan kerupuk udang. Jangan lupa sambalnya ya...

Tuesday, February 17, 2009

MFM 2 Februari 2009 - Bluberry Pocket Pie


Description:
Masih ingat kan aku ngeborong bluberry kapan itu, akibatnya sampai hari ini masih punya selainya.
Kebetulan tema MFM yang baru Nuansa Ungu, jadi resep ini sengaja dibuat untuk aku ikutkan di MFM 2 Februari 2009 yang di host oleh mbak Rachmah.
Pie ini lumayan untuk sarapan pagi sambil minum teh atau kopi.
kebetulan lagi sekarang komputerku mau buka photobucket, alhasil foto cantik (halah) pie-ku nongol dgn sukses meskipun ukurannya masih segede gajah. Thanks ya mama Vicky.... Entar2 aja ah revisinya, males euy.. utak-atik beginian he..he..he..

Ingredients:
Kulit Pie :
300 gr tepung terigu serba guna + 2 sdm untuk taburan selama proses menggiling.
175 gr butter or butter + margarine/shortening 50:50 (dinginkan)
1 bh telor, kocok lepas
30 gr gula pasir
1/4 sdt garam
selai bluberry

Directions:
1. Campur tepung, garam, dan gula dalam food procesor.
2. Potong2 butter sebelum digunakan, lalu masukkan dalam FP, putar sampai berbentuk butiran2. Lalu masukkan telur kocok, putar FP lagi sampai campuran rata.
3. Ratakan, bentuk persegi kira2 15cmx15cm, bungkus dengan plastik dan simpan dalam kulkas selama 30 menit- 1 jam.
4. Keluarkan dari kulkas, giling tipis setebal 3-4mm potong-potong bentuk persegi 10cmx10cm.
5. Taruh selai bluberry diatas 1 lembar kulit, lipat tengah, tekan2 3 sisi yg terbuka dengan garpu.
4. Taruh diatas loyang lapis kertas roti, kerat bagian atas 2-3 buah, olesi dengan kuning telur.
6. Oven dengan suhu 350F selama 20-25 menit atau sampai kuning kecoklatan.

Photobucket

Monday, February 9, 2009

Classic Puff Pastry (Pate Feuilletee)


Description:
Nggak nahan euy... untuk ikutan coba bikin resep yang katanya suka bikin "bocor"ini. Setelah coba sendiri emang bener, ujiannya ya di tingkat 'kebocoran'nya. Untungnya udah baca postingan temen2 lainnya jadi sengaja bikin sore2 dan gilingnya sudah menjelang malam, dimana suhu rumahku sudah mulai dingin. Itu kuncinya suhu tempat kita melipat dan menggiling adonan harus sejuk, jadi si adonan nggak terlalu bocor.
Resepnya aku copy paste aja langsung ya dari aslinya.
Aku bentuk segi tiga dan kicir angin, trus ditaburi gula pasir/keju, panggang dengan suhu 325F selama 10-15 menit diletakkan di tengah oven. Hasilnya 2 macam kue kering renyah, satu rasa manis satunya lagi gurih.
Selamat mencoba......

Ingredients:
Source: King Arthur Flour 200th Anniversary Cookbook

1 pound (4 cups) unbleached all purposed flour/plain flour (or 3 ½ cups all-purposed/plain flour + ½ cup cornstarch/cornflour)

1 pound (4 sticks) unsalted butter, ½ stick chilled, the rest (3½ sticks) at room temperature.
1 – 2 tsp salt (1 for sweet, 2 for savory)

1 ¼ cups cold water (or substitute it with 1 tbs lemon juice for 1 water if you wish to further temper the gluten in the flour)


Directions:
Dough:
Measure the flour into a mixing bowl. Remove ½ cup and set it aside in another bowl.

Take the half stick of chilled butter, cut it into small pieces and drop it into the flour. With two knives, a pastry blender or your fingertips, cut or rub the butter into the flour until it resembles cornmeal.

Add the salt (and optional lemon juice) to the water and add this to the flour. Mix gently with a fork until you have a rough dough that pulls away from the sides of the bowl. If you need to add more water, do it a tablespoon at a time until the dough holds together.

Turn the dough out onto a lightly floured surface and knead until it is smooth and the gluten has been somewhat developed, about 2-3 minutes. Wrap it in plastic and refrigerate for at least 30 minutes.

Butter
Take the remainder of the butter and the reserved flour and mix the two together until they're well blended and smooth. You can do this with a mixer, a food processor or with a spoon, by hand.

Pat this butter/flour mixture into an 8-inch square on a lightly floured piece of waxed paper. Cover it with second sheet of waxed paper and refrigerate it for at least 30 minutes. By mixing the butter with flour, you stabilize it somewhat so it won't decide to 'flow'.

Rolling-Folding

Remove the dough from the refrigerator and put it on a lightly floured surface. Gently roll it into a square about 12 inches on a side. You don't have to be obsessive about the dimension but be pretty close.

Put the butter square in the centre of the dough square but turn it so that the corners of the butter square point toward the sides of the dough square. Fold the corners of the dough over the butter until they meet in the middle. Pinch and seal the edges of the dough together.

Turn the square over and tap it gently with your rolling pin or by hand into a rectangular shape. Rolling the dough into a larger rectangle 20 inches long and 10 inches wide.

When the dough is the right size, fold the bottom third of the dough up to the centre and the top third over and turn the dough package ¼ turn to the right so it looks like a book ready to be opened. If the dough is still nice and cold and still relaxed, do another rolling and turning the same way. (If it begins feel too soft or wants to resist being rolled, cover it, put it on a small baking sheet and refrigerate it for 15 minutes).

If you've successfully rolled it out and folded it twice, you've completed 2 turns. Classic puff pastry gets six. Continue refrigerating it after each 2 turns (or more often if necessary) until all 6 turns are completed.

Chill

When all 6 turns are done, put the dough in the refrigerator for at least an hour (and preferable overnight) before shaping.

Shaping

After being thoroughly chilled, the dough can be shaped into croissants, patty shells, twists, straws, etc. Scraps can be chilled and rerolled.

Freezing

Like other pastry doughs, you can freeze puff pasty in a non-self defrosting freezer for up to a year if it's well wrapped. It can also be frozen at any time during rolling, folding, turning process. Defrost it thoroughly before you use it, just to make sure it does not get too soft.

100 Days

100 song
by sekar
 
100 100 100 100 butterflies
100 loves
100 cakes
and to you and me
is good to have that 100 things
 
100 100 100 100 100 houses
100 100 100 100 100 people
100 100 100 100 100 presents
100 100 100 100 100 flowers
100 100 100 100 100 good things
 
and that's good with that 100 good things
 
and that the got to make the 100 song repeated

Kaget banget waktu Sabtu pagi buka email, dapat email seperti diatas dari anakku. Ternyata acara 100 days party di sekolahnya sungguh2 berkesan buat dia. Jadi ceritanya hari Jumat lalu adalah hari ke 100 sekolah tahun ini. Di kelas mereka bikin acara yang serba 100. Misalnya mereka melangkah 100 kali, bikin cake dan dihias 100 buah lilin, tiup 100 bh balon, dan masih banyak lagi serba 100 lainnya. Sebenarnya maksudnya sih supaya anak2 belajar berhitung sampai 100 tapi enjoy dan happy. Pinter ya idenya.........

Nah ternyata karena berkesan itu, malamnya ketika main berdua dengan bapaknya Sekar ngarang lagu. Bapaknya membantu nulis, dan mengirim ke email aku. Waaahhh bangganya aku he..he..he... Begini ini ya namanya emak, anaknya bisa apa dikit bangganya nggak ketulungan  

Kebetulan aku tugas volunteer hari itu, jadi sempatin bawa kamera dan klik..klik...klik....

Enjoy Sekar's song......  (sambil bayangin Sekar nyanyi & nari2 sendiri)

Wednesday, February 4, 2009

Bakso Tennis


Description:
Hi..hi..hi... judulnya oke ya...
Ini hasil karyaku 3 hari lalu. Nggak nahan lihat postingan teman2 ttg bakso oyee.... Resep asli dari bunda Estherlita, dimodif dikit sama chef Rafi.
Aku ikut resepnya Chef Rafi, krn sungkan mau ngubek2 resep lamanya bunda Estherlita. Makasih ya Vitri dan mbak Esther.
Hasil baksoku kurang halus krn kurang lama muternya didalam FP.
So far ini baksoku yg paling top, krn selama ini kalo bikin bentuk dan kenyalnya aneh. Kapan2 mau bikin lagi ah.....

Ingredients:
5 butir telur rebus
250 gr daging sapi giling
1 butir putih telur ukuran besar
2 sdm bawang putih goreng
1 1/2 sdm bawang merah goreng
1 1/2 sdt Garam
1/4 sdt merica putih
1 sdt gula pasir
50 gr Tepung Tapioka / Sagu
1 sdt baking powder

Kuah bakso :
Air
tulang sapi
bawang putih goreng
merica bubuk
garam dan gula
daun seledri dan daun bawang untuk taburan
bawang merah goreng untuk taburan



Directions:
1. Masukkan daging giling ke dalam Food Processor, giling sampai halus, keluarka dari FP. Kalau daging giling beli di supermarket bisa langsung digiling, kalo enggak biarkan dalam kulkas 1 malam.
2. Masukkan semua bumbu kecuali putih telor, tapioka dan baking powder ke dalam FP, giling sampai halus. Lalu masukkan daging giling dan putih telur, giling lagi sampai halus.
3. Terakhir masukkan tapioka/sagu dan baking powder, giling sampai halus. Jadi proses penggilingan daging ada 3 kali digiling pakai FP.
4. Diamkan adonan daging didalam kulkas selama minimal 3 jam. Kalau daging lebih dari 1 kilo minimal 6 jam diamkan di kulkas supaya benar2 dingin.
5. Rebus bahan kuah bakso sampai mendidih dan tanak.
6. Ambil telur ayam rebus, selimuti dengan adonan daging, haluskan bentuknya biar bundar spt bola tennis. Sisa adonan daging bisa dibentuk bulat menjadi bakso biasa tanpa isi.
7. Rebus bakso hingga matang dan mengapung.
8. Taruh dimangkok, taburi dengan daun seledri, daun bawang dan bawang merah goreng.
Jangan lupa kecap manis dan sambal ya.....

Nasi Goreng


Description:
Satu lagi menu fav-nya Sekar. Nasi goreng..... bayangin ya Sekar bilang nasi goreng dgn logat bule lucuuu banget hi..hi...hi...
Cuma kalo aku bikin sendiri selalu saja dia nggak selahap kalo beli di resto cina. Berkali2 bikin akhirnya jadi deh yang pas dilidahnya.
Kalo aku sih lebih suka nasi goreng Jawa yang pake kecap manis dan sedikit terasi, pedes pula..... he..he...

Ingredients:
2 piring besar nasi putih
100 gr ayam, iris-iris
100 gr udang kupas
1 butir telur ayam, kocok lepas
1 bh wortel, kupas iris dadu
1/4 cup kacang kapri beku
1/2 bawang bombay, haluskan atau cincang halus
2 bh bawang putih, haluskan atau cincang halus
merica bubuk, sedikit aja
1/2 sdt minyak wijen
1/2 sdt fish sauce/kecap ikan/minyak ikan
1 sdm kecap asin
1/2 sdm saos tomat
garam

Directions:
1. Tumis bawang bombay dan bawang putih sampai harum.
2. Masukkan telur aduk sampai rata, lalu masukkan ayam, udang dan sayuran, garam, merica, minyak wijen, minyak ikan, dan saos tomat. Masak sampai berubah warna dan sayuran lunak.
3. Masukkan nasi putih dan kecap asin, aduk rata, biarkan sebentar.
4. Angkat, masukkan dalam cetakan, disajikan.

Pisang Keju Coklat


Description:
Suka bingung kalo bikin camilan sehat buat "juragan cilik"-ku. Tahu sendiri anak2 suka emoh kalo disuruh makan sayur. Untung masih mau buah, tapi kayaknya Sekar sudah bosen deh sama yg namanya pisang. Alhasil diakalin biar dia lahap tanpa paksaan makan pisangnya ;)

Ingredients:
1 bh pisang potong 2, lalu masing2 dibelah 2.
1/2 sdm butter
keju parut
susu kental manis coklat (aku pakai syrup coklat)

Directions:
Panaskan penggorengan, taruh butter diatasnya,
Tata pisang diatas penggorengan, biarkan kurang lebih 5 menit, lalu balik, biarkan lagi 5 menit.
Angkat, taruh diatas piring. Taburi dengan keju dan syrup coklat.
Bisa disajikan dengan buah2 lain seperti aneka berry.

Tuesday, February 3, 2009

Bluberry Cheese Cake


Description:
Grocery langanan sdg obral bluberry nih, jadi hampir tiap hari camilannya bluberry. Tapi kok masih sisa banyak ya?? Maklum yg biasanya 1 kotak kecil harnyanya $5 sekarang cuma $1. Jadi kalap belanja deh ha..ha.. Maka dibuatlah selai bluberry. Setelah itu jadi merembet pengen bikin Cheese cake. Padahal nggak punya loyang bongkar pasang, tapi nekat aja pakai loyang aluminium foil sekali pakai, yg setelah kue matang dan didinginkan, bagian pinggir/bibir loyang dipotong :). Jadi yg tersisa dari si loyang alasnya doang.
Resep hasil gabungan dari banyak resep, krn aku sesuaikan dengan bahan yang aku punya.


Ingredients:
150 gr biskuit atau cracker, haluskan (apa aja, graham boleh, oreo juga boleh)
75 gr butter
1/2 sdt vanili bubuk
1 sdm kopi instant/sesuai selera

100 gr gula pasir
2 butir telur
500 gr cheese cream
125 gr sour cream

Selai Bluberry :
Bluberry
Gula pasir/sirup maple (sesuai selera manisnya)
Aku pakai 3 cup bluberry dan 1 cup gula/sirup maple/simple sirup.

Directions:
Siapkan loyang bongkar pasang 20 cm olesi butter, bungkus bagian luar dengan aluminium foil biar air tidak merembes. (Aku pakai loyang aluminium foil sekali pakai).

Masukkan biskuit/cracker, butter, kopi instant dan vanili bubuk, dalam food processor/blender sampai halus.

Masukkan adonan biskuit ke loyang, ratakan dan tekan-tekan sampai padat, oven dgn suhu 350F sekitar 5-10 menit, angkat dari oven dan sisihkan.

Kocok gula dan telur hingga kental, masukkan cheese cream dan sour cream bergantian sambil terus dikocok.

Tuangkan adonan cream ke dalam loyang, di atas adonan biskuit, lalu oven dengan cara au bain marie (diletakkan di atas loyang yang sudah diisi air) selama 90 menit dengan suhu 350F.

Angkat, dinginkan di suhu kamar, hingga benar-benar dingin. Masukkan ke dalam kulkas minimal selama 4 jam.

Keluarkan, dari loyang dengan memotong bagian pinggir loyang aluminium foil, sisakan dasar loyang saja.

Hias dengan selai blueberry di atasnya.

Dinginkan lagi dalam kulkas sebelum dimakan.

Selai Bluberry :
Campur bluberry segar dengan gula/sirup maple sesuaikan dengan selera tingkat kemanisannya. Rebus diatas api sedang sampai mengental. Dinginkan, siap dipakai.

Sunday, February 1, 2009

Prol Tape Nangka keju


Description:
Masih punya tape, cari2 resep prol tape nemu di detikfood. Resep asli pake nangka dan kelapa muda. Aku skip kelapa muda lalu aku ganti dgn keju untuk taburan. Gula harusnya 200gr aku kurangi jadi 150 gr saja krn takut kemanisan. Kan tapenya udah manis pikirku.
Setelah jadi, menurutku rasa tape dan nangkanya nabrak :)) Rasa tape dan nangka yang sama2 kuat saling berlomba2 menonjolkan diri ha..ha..ha... So kesimpulannya lain kali kalo bikin nggak perlu pakai nangka. Keju aku pikir nggak papa ditambahkan, malah bikin rasa lebih legit ;))

Sebenernya lagi males nengokin MP krn sdg alergi he..he.. Untung ada Hera yg siap coment katanya.... Buat Hera thanks ya.... penyakit alergi MP-ku sdh agak berkurang.


Ingredients:
3 butir telur ayam
150 gr gula pasir
100 gr tepung terigu, aduk dengan 1 sdt baking powder
550 gr tape singkong, buang seratnya, haluskan
50 gr butter, lelehkan
50 ml santan kental
100 gr nangka tanpa biji (kira2 4 bh ukuran besar), potong dadu
100 gr keju permesan parut


Directions:
Kocok telur dan gula hingga kental dan putih.
Tambahkan tepung terigu secara bertahap sambil diaduk hingga rata.
Masukkan tape, mentega leleh dan santan kental, aduk rata. Masukkan nangka, aduk lagi.
Tuang adonan ke dalam loyang berukuran segi empat 22 cm yang sudah dioles mentega dan ditaburi terigu. Ratakan.
Taburi permukaannya dengan keju parut
Panggang dalam oven panas bersuhu 170 C selama 45 menit.