Ingat bolu gulung selalu ingat budhe-budheku, tepatnya kakak-kakak perempuan mamaku. Mereka begitu piawainya membuat beraneka ragam jajanan menarik dan lezat menurut lidah kecilku kala itu. Kini semua hanya tinggal kenangan karena beberapa budheku sudah dipanggil Tuhan dan kalaupun masih hidup beliau-beliau sudah sangat sepuh dan sudah tidak seproduktif dulu lagi.
Dalam benak dan alam bawah sadarku bolu gulung yang paling enak adalah bolu gulung dengan filling selai nanas. Nah kali ini aku pakai resep bolu gulungnya mbak Rachmah Setyawati yang aku modifikasi sedikit dibagian fillingnya. Terimakasih ya mbak......
Eh di latar belakang foto bolu gulungku kelihatan alat "perang" cantik kan.... Itu hadiah dari mbak Aning & mas Sonny yang kemarin sempat jadi tim pengicip bakpia pathokku itu lho.... Aduh senangnya hatiku dapat alat2 cantik itu. Terimakasih ya.....
Bahan :
10 Kuning telur
5 putih telur
185 gr gula kastor (gula pasir diblender)
1 sdm emulsifer
120 gr tepung terigu
1 sdm susu bubuk
1 sdm tepung maizena
160gr mentega, lelehkan
Cara membuat :
1. Kocok telur dan gula dengan kecepatan sedang sampai setengah mengembang, lalu masukkan emulsifier kocok lagi sampai mengembang dan kental.
2. Masukkan bahan kering yang sudah diayak sedikit-sedikit, tetap dengan kecepatan mixer sedang sampai tercampur rata dan kental. Matikan mixer.
3. Masukkan mentega cair sedikit-sedikit, aduk rata dengan spatula. Masukkan dalam loyang 30x30x5 cm yang telah dialasi kertas roti dan dioles mentega.
4. Panggang dengan oven yang sudah dipanaskan terlebih dahulu (170-175C atau 340F). Panggang sampai matang dan kuning kecoklatan di bagian atasnya.
5. Keluarkan dari oven dan dinginkan. Olesi bagian bawah cake dengan selai nanas gulung padat dengan serbet. Masukkan ke dalam kulkas sebelum dipotong.
No comments:
Post a Comment